10 Fitur Terbaru Android 8.0 "Oreo"
Dari generasi ke
generasi, Google selalu menamai versi OS Android dengan nama makanan. Yang
terbaru, Google meresmikan Android 8.0 Oreo sebagai versi terbaru dari android
mereka. Dan kami akan mengulas beberapa fitur Android Oreo tersebut.
Sesuai yang
dijanjikan, Android Oreo mengeluarkan sejumlah fitur baru. Optimisasi OS pada
Android Oreo disebut-sebut membuat smartphone lebih pintar, cepat, powerful,
dan tentunya lebih enak dilihat dari versi-versi sebelumnya.
1. Background Limit - Bikin Daya Tahan
Smartphone Jauh Lebih Awet.
Android Oreo meminimalkan aktivitas di latar belakang pada aplikasi
yang jarang digunakan. Ini dilakukan agar bermacam aktivitas di latar belakang
itu tidak menyedot daya baterai yang berlebihan. Pembatasan di latar belakang
ini mencakup tiga area utama. Yaitu implicit broadcast, background service, dan
location update.
Untuk pengguna, daya tahan baterai smartphone yang menjalankan Android
Oreo akan lebih awet. Kamu juga dengan mudah akan menemukan aplikasi-aplikasi
yang banyak menguras baterai.
2. Notification Dots - Mempermudah Kamu
Untuk Mengakses Hal-hal Penting
Fitur selanjutnya adalah Notification Dots. Ketika ada notifikasi yang
belum dibaca, akan muncul titik kecil di atas ikon aplikasi.
Kamu tidak akan melewatkan hal-hal penting lagi. Kamu juga dapat
melakukan quick preview dalam bentuk speech bubbles dengan men-tap dan menahan
titik tersebut.
3. Android Instant Apps - Bisa Coba
Aplikasi Tanpa Download
Pengguna smartphone Android Oreo dapat menjalankan aplikasi baru
langsung dari browser, tanpa perlu men-downloadnya. Pengguna dapat mencoba
aplikasi yang ingin di gunakannya tanpa mendownloadnya terlebih dahulu. ini
memudahkan pengguna untuk memilih aplikasi apa yang ingin diinstall ke
perangkatnya.
4. Google Play Protect - Download
Aplikasi Makin Aman
Google meningkatkan keamanan toko aplikasi digital miliknya, Play
Store. Google akan mendeteksi dan menghapus aplikasi berbahaya secara otomatis.
Google menyatakan akan memindai miliaran aplikasi per hari.
5. Tombol Accessibility - Segalanya
Bakal Lebih Mudah
Android Oreo memungkinkan kamu mengakses fitur aksesibilitas lebih
cepat melalui panel navigasi, seperti pembesaran, dan fungsi dalam layanan
aksesibilitas, seperti Select to Speak.
6. Smart Text Selection - Copy Paste
Lebih Mudah
Fitur ini memudahkan kamu melalukan copy paste dengan mengaplikasikan
on device machine learning. Contohnya, ketika kamu melihat tulisan sebuah
alamat, kamu tidak perlu menyalinnya dengan mem-blok kata per kata. Google
dapat mengenali konteks dan frasa tulisan tersebut kemudian membloknya kata per
kata untuk di-copy dan paste.
7. Dukungan Codec Audio Bluetooth
High-quality
Fitur Android Oreo lainnya adalah dukungan codec audio Bluetooth high
quality. Lubang jack audio di smartphone kini mulai ditinggalkan. Sebagai
gantinya, headphone nirkabel digunakan. Untuk kalian pecinta music yang tidak
ingin berkompromi soal kualitas audio yang dikelu arkan, tentu ini jadi kabar
bahagia.
Android Oreo kini mendukung APTX yang sebanding dengan codec LDAC milik
Sony, protokol streaming yang eksklusif dimiliki CSR dan kini dimiliki oleh
Qualcomm. Dukungan codec audio ini mempermudah kamu mendengarkan musik dengan
kualitas tinggi (high-bitrate) lewat perangkat Bluetooth.
8. Dukungan Neighborhood Aware Networking
Ini adalah fitur baru yang berkaitan dengan teknologi WiFi yakni
Neighborhood Aware Networking (NAN). Ini memungkinkan perangkat menemukan satu
sama lain dan berkomunikasi melalui WiFi tanpa perlu access point.
Dua smartphone yang mendukung teknologi NAN dapat menemukan satu sama
lain dan terhubung. Ini memungkinkan mereka untuk berbagi data dengan kecepatan
tinggi. Neighborhood Aware Networking (NAN) didasarkan pada standar WiFi
Alliance WiFi Aware.
9. Dukungan Profil Wide Color Gamut di
Aplikasi
Warna yang ditampilkan oleh smartphone tidaklah akurat sepenuhnya. Apa
yang kamu lihat belum tentu sesuai dengan hasil cetak warna. Dalam dunia
fotografi professional, proyeksi warna adalah hal yang sangat penting.
Dalam Android Oreo, Google menawarkan cara native untuk pengembang
dalam menentukan cara agar dapat menampilkan aplikasi mereka di mode wide color
gamut. Profil tersebut ialah AdobeRGB, Pro Photo RGB, dan DCI-P3, yang
merupakan standar umum dalam aplikasi pencitraan, editing, dan video
profesional.
Layar smartphone harus benar-benar mendukung secara fisik untuk
menampilkan profil tersebut. Agar dapat menampilkan warna yang diperlukan untuk
video profil HDR seperti HDR-10 dan Dolby Vision. Singkatnya ini adalah hal
yang baik, meskipun kamu mungkin tidak pernah menyadarinya.
10.Channel, Cara Baru untuk Mengontrol
Notifikasi
Google mengubah sistem notifikasi Android Oreo. Salah satunya adalah
kamu bisa mengelompokkan notifikasi dari setiap aplikasi ke dalam kategori
tertentu, yang disebut 'channels'. Hal ini mempermudah kamu saat akan mengatur
atau bahkan memblokir notifikasi dari aplikasi yang dianggap mengganggu.
Itulah beberapa
fitur Android Oreo. Dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, baik dari
segi peangkat lunak maupun perangkat keras, menarik untuk ditunggu seperti apa
system operasi nantinya dimasa mendatang.
No comments:
Post a Comment